Selasa, 06 November 2012

RPP SMP

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( RPP)

Sekolah : SMP
Kelas/Smt : VII / 1
Mata Pelajaran : IPA


Standar Kompetensi
1. Memahami Prosedur Ilmiah untuk mempelajari benda-benda alam dengan
menggunakan peralatan.

Kompetensi Dasar
1.1 Mendiskusikan besaran pokok dan besaran turunan beserta satuannya.

Indikator
1. Mengidentifikasikan besaran-besaran fisika dalam kehidupan sehari hari.
2. Mengelompokkan besaran kedalam besaranpokok dan besaran turunan.
3. Menggunakan satuan Internasional dalam pengukuran
4. Mengkonversikan satuan panjang ,massa dan waktu secara sederhana
5. Memecahkan masalah tentang besaran pokok dan besaran turunan dalam kehidupan sehari-hari.

Alokasi Waktu 6 jam pelajaran ( 6 x 40 menit )


A. Tujuan Pembelajaran
Peserta didik dapat:
Mendeskripsikan pengertian besaran dan turunan
Mengelompokan besaran fisika kedalam besaran pokok kedalam besaran turunan
Menggunakan satuan Internasional dalam pengukuran
Mengkonversikan satuan panjang massa dan waktu kedalam satuan Internasional
Menggunakan konsep besaran turunan dalam kehidupan sehari-hari

B. Materi Pembelajaran
Besaran dan Turunan

C. Metode Pembelajaran:
1. Model Pembelajaran: D I ( Direct Instruction )
C L ( Cooperativ Learning )
2. Methode
 Diskusi Kelompok
 Eksperimen

D. Langkah-langkah Kegiatan

Pertemuan Pertama
a. Kegiatan Pendahuluan
- Motivasi dan Apersepsi: Berapa tebal buku catatan IPA
- Prasyarat : Apa perbedaan besaran pokok dan turunan dalam
Fisika

b. Kegiatan Inti :
-Guru bersama peserta didik mendiskusikan tentang besaran fisika yang sering
dijumpai dalam kehidupan sehari-hari.
-Guru menginformasikan pengertian besaran pokok dan turunan
-Guru meminta peserta didik mengelompokan besaran-besaran fisika yang
diperoleh kedalam besaran pokok dan besaran turunan.





c. Kegiatan Penutup
-Guru bersama peserta didik berdiskusi membuat rangkuman hasil belajar
-Guru memberikan tes untuk mengetahui daya serap materi yang baru
dipelajari
-Guru memberikan tugas rumah antaralain mencari besaran-besaran fisika
didalam kehidupan sehari-hari di sekitar tempat tinggal.

Pertemuan kedua
a. Kegiatan Pendahuluan
- Motivasi dan Apersepsi: Pernahkah kamu mengukur panjang buku
catatanmu dengan jengkalmu
Apa yang terjadi jika pengukuran dilakukan lebih
dari satu orang?
.
- Prasyarat : Apa yang dimaksud dengan besaran dan

satuan.
b. Kegiatan Inti
- Guru membagi siswa dalam delapan kelompok
- Guru bersama peserta didik berdiskusi tentang satuan Internasional
- Guru membimbing siswa dalam kelompok untuk mengkonversikan berbagai satuan kedalam satuan Internasional.
- Masing-masing kelompok diberi kesempatan untuk mempresentasikan hasil kerja kelompok didepan kelas.
- Guru dan peserta didik menanggapi hasil diskusi dengan memberikan informasi yang benar
c. Kegiatan Penutup
- Guru bersama peserta didik membuat rangkuman hasil belajar
- Guru memberikan tugas rumah berupa latihan tentang mengkonversikan satuan

Pertemuan Ketiga

Kegiatan Pendahuluan
- Motivasi dan Apersepsi: Pernahkah kamu ke pasar? Besaran-besaran fisika
apa sajakah yang kamu temukan di pasar.
- Prasyarat : Sebutkan lima besaran pokok beserta satuannya.

Kegiatan Inti :
-Guru membagi siswa dalam kelompok masing-masing.
-Guru menugaskan siswa untuk berdiskusi tentang kegunaan besaran pokok
dan turunan dalam kehidupan sehari-hari.
-Masing-masing kelompok diberi kesempatan untuk mempresentasikan hasil
kerja kelompoknya di depan kelas.
-Guru menanggapi hasil diskusi dengan memberi informasi yang benar

Kegiatan Penutup
-Guru bersama peserta didik berdiskusi membuat rangkuman hasil belajar
-Guru memberikan tes untuk menguji daya serap siswa tentang materi ajar
yang baru dibahas.


D. Sumber Belajar

1.Buku IPI Fisika kelas VII , Intan Pariwara hal. 1 s/d 25
2.Alat-alat Ukur
3.LKS
4.Buku Referensi







E. Penilaian Hasil Belajar
1.Teknik Penilaian : Tes tertulis
2.Bentuk Instrumen: Isian
3.Contoh Instrumen:

A.ISIAN
1. Dari data-data di bawah tentukan manakah besaran pokok dan besaran
turunan.
a. Panjang
b. Kecepatan
c. Massa
d. Volume
e. Luas
f. Massa jenis
g. Usaha
h. Gaya
i. Waktu
j. Kuat arus listrik
2. Dari hasil pengukuran siswa ditemukan panjang meja 80 cm , massa satu kelereng 20 gr dan massa jenis air 1gr /cm3 berat mobil 2 ton dan kecepatan mobil 72 km/jam.

Kunci Jawaban
1.Besaran Pokok -. Panjang
-. Massa
-. Waktu
- Kuat arus
Besaran Turunan
- Kecepatan
- Volume
- Luas
- Massa jenis
- Usaha
- Gaya

2. 80 cm = 0,8 m
20 gr = 0,02 kg
1 gr/cm3= 1000 kg/m3
2000 kg
20 m/det.



Mengetahui, Tulang Bawang Juli 2010
Kepala SMP RAWA PITU, Guru IPA



Sutrisno, S.Pd. _______________
NIP. 19740621 199703 1003

PUISIKU

SURO
TANGGAL LEPAS...
LAMA TERHEMPAS
TANGGAL BARU...
TAHUN PUN PULA...

TAHUN MENYULIH
DENGAN BULAN PERTANDA
SURA PERTAMA BERKASIAT
MENDUNG KEDAMAIAN
DENGAN GELEGAR KEIMANAN...
MEMBUKTI

SURO...
TANGGAL SATU...
KELUAR TAKIR MENYINGKIR
MARA LELARA...
...BERKAH KESELAMATAN
HADIR DI TIRAKATAN...

SELASA, 30 JUNI 1992
TEBASAN KESENJANGAN
Semula senyap tanah ini
Semua sepi ketika datang
Kami ingin sobat katamu
Kami butuh tempat katanya
Hingga menyatu perlahan
Pinta tali rasa manali hati
Mewindu berjajar tiada rasa

Ketika terbit satu-satu selera hati
Tiada duli turut anuti
Melukis garis kesenjangan
Mereka penjajah kabar darimu
Kamu menyuku bantahnya terkabar
Sungguh apa maunya

Hati itu telah melebur
Mengapa hendak dicerai
Ini bumu milik bapak persada
Satu darah kita ibu pertiwi
Tebaslah kesenjangan itu

Sidomulyo, 12 Juni 1993


JEJAK (By Sutrisno)
Menyimbang diri kedasar jurang
Menapakkan tapak di terjalan batu
Dan tiba dipadang kedamaian
Tak jua ada suarga loka
Jauh dari lelungit senja
Akhirnya …
Kuikuti terbang kembang ilalang
Terbang berliku terbawa angin
Kuikuti ….
Terus, hingga ia berpijak mandiri
Hidup bersanding Rosaria

LARON PERTAMA (By Sutrisno)
Sekian mega sulih menyulih
Bukan lancing yang memedih
Namun nyata debu dan asap

Berubah tanda-tanda kemakmuran
Pundung rayap membongkar diri
Berkelumpah bongkahan laron
Setelah kemarau menahannya diam
Abadi ………?
Satu terlewat satu pula teramat
Keedukaan menimpaku sobat
Bukan miskin budi melarat
Bukan tamak kurang nikmat
Namun secuil paku
Tertancap dikaki


PERTENTANGAN

Bila muka semuka layu
Katub bibir tak menyengih lagi
Rasa hati terpalu sentilan kata
Maka hati bak senawat tajam

Hati cemas, lemas
Jiwa gundah, sengguk tak punya
Tak tahu apa salah, benarnya

Relung hati inginnya suci
Tapi mata hidup gangsang berpedoman
Gansal berdiri mereka-reka
Satu semuka seluang emas
Dua bak bisa senggulung biru

Tiada senak hidup bercengkerama
Hanya satu ….. Tuhan hakiki
Pembuatku ….. dan pembuatmu
Akhir aku. Berkeputusan

Sidomulyo, 17 Desember 1992

DOAKU
Tuhan Mahapengampun
Bila raga jiwa bersarang dosa
Maka hati terukir doa
Meminta …… tengadah pada-Nya
Leburlah sarang kami yang nista
Gantilah doa pahala

Ya Allah yang kusembah
Teguhkanlah jiwaku disatu pegangan pasti
Keyakinan, tanpa goyah
Kecualipun tidak
Pilihanku, ya Allah tetapkanlah
Biarku tak beralih-alih
Bak air bergoyang riang,
Dicekungan talas untuk alas

Ya Allah, aku berdoa
Aku yakin Engkau mahapengasih lagi mahapenyayang

Sidomulyo, Kamis….Agustus 1992

TENAGA PENDIDIK